Sabtu, 31 Maret 2012
Kamis, 08 Maret 2012
Info FLS2N
FLS2N Kota Semarang
Pada tahun ini kegiatan lomba dilaksanakan di SMP 12 Semarang, InsyaAllah
akan dilaksanakan Sabtu 5 Mei 2012. Secepatnya diberitakan ini agar
rekan-rekan guru seni budaya mempersiapkan anak didiknya untuk ikut
kegiatan tersebut.
Untuk kepanitiaan dimohon kekompakanya, agar agenda berjalan dengan
lancar dan bermanfaat.Pendaftaran ditutup tanggal 12 April 2012 jam
13.00 di Dikmen kota Semarang.Panitia melaksanakan koordinasi intern di
SMP 12 tanggal 13 April dan teknikal meeting dilaksanakan tanggal 17
April 2012.
Pemberitaan ini sifatnya belum resmi, disekolah bapak/ibu akan dikirim
surat resmi dari dinas pendidikan dan kebudayaan kota Semarang melalui
sub sanggar masing-masing.
Semoga informasi ini bermanfaat,Trimakasih,
Kepada rekan-rekan yang bertugas mencari dewan Juri dimohon dilengkapi datanya ; gol, NPWP,serta alamat rumah dan diinformasikan ke Ibu Rina Diknas agar surat segera di proses,Maturnuwun
Kepada rekan-rekan yang bertugas mencari dewan Juri dimohon dilengkapi datanya ; gol, NPWP,serta alamat rumah dan diinformasikan ke Ibu Rina Diknas agar surat segera di proses,Maturnuwun
Program Seni Budaya
Menuju Guru Cerdas dan Siswa Berkarakter
Renstra Seni Budaya
Pelajaran seni budaya adalah
pelajaran yang mencerdaskan dan mencerahkan. Muatan seni yang sifatnya halus
membawa dampak terhadap siswa untuk
berbuat yang lebih mulia, kompetitif hingga berdampak pada sukses mata
pelajaran yang lain.
Pembelajaran seni budaya
disekolah dapat menumbuhkan budi pekerti yang luhur melalui serangkaian
kegiatan estetika disekolah.
Respon pemerintah dari Departemen
Pendidikan Nasional menjadi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan adalah selaras
dengan kondisi yang ada. Harapanya kebudayaan yang Indonesia (berkarakter
bangsa) menjadi senjata yang kokoh untuk menyelaraskan hidup di Indonesia melalui
pendidikan.
Dan menurut kami pelajaran seni
budaya adalah pelopor pendidikan karakter di sekolah. Pertanyaanya adalah
sejauhmana implementasi seni budaya dapat mempengaruhi siswa. Sejauhmana peran
serta seni budaya dapat mencerahkan warga sekolah melalui aksi-aksi budayanya.
Berawal dari hal tersebut diatas
guru-guru seni budaya perlu menggalang persatuan dan kerjasama erat untuk
mewujudkan tujuan bersama yaitu menuju guru yang cerdas dan siswa yang
berkarakter. Kerjasama yang erat dapat terjalin melalui MGMP (Musyawarah Guru
Mata Pelajaran). MGMP Seni Budaya merupakan harapan agar pelajaran seni budaya
menjadi pelajaran yang membawa kemanfaatan dan keberkahan bagi guru dan siswa.
Hal tersebut dapat diwujudkan
melalui rencana strategis dan komitmen bersama pengurus didukung seluruh guru
seni budaya. Komitmen bersama adalah sejenis kesepakatan untuk melaksanakan
program-program MGMP seni budaya kota Semarang.
Aksi Seni Budaya Yang Mencerdaskan
Untuk mewujudkan visi MGMP ke
depan yaitu menuju guru yang cerdas dan siswa yang berkarakter, perlu aksi-aksi
yang mencerdaskan seiring dengan kithoh seni budaya.
1.Workshop Seni Budaya
Kompetensi guru meliputi pedagogic, professional,sosial.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut perlu adanya workshop bagi guru seni budaya seiring
dengan tuntutan zaman saat ini adalah implementasi pendidikan karakter dalam
pembelajaran. Tentu tidak hanya konsep umum tapi sampai pembuatan administrasi
pembelajaran yang standart. Mengingat sampai saat ini belum ada standart yang
jelas tentang tatatulis RPP,Promes dll yang berkarakter bangsa.
Sampai saat ini peran serta guru
seni budaya terhadap kompetisi ilmiah masih sangat kurang. Oleh karena itu
pelatihan PTK (Penelitian Tindakan Kelas) seni budaya perlu diadakan. Suatu
saat diharapkan muncul penelitian tindakan kelas yang dapat menginspirasi
sekolah lain dan bermanfaat .
2.Pengembangan Media Pembelajaran
Pengembangan pengetahuan dan
teknologi guru seni budaya juga merupakan kebutuhan. Maka kegiatan pembuatan
media pembelajaran, pengenalan teknologi seni (software musik) dan alat peraga pembelajaran perlu mendapat
prioritas pada masa yang akan datang, agar pembelajaran seni budaya di kelas
menarik, tepat sasaran, menyenangkan dan tercapai tujuan.
Guru seni budaya di Semarang
sudah ada kesepakatan beberapa tahun yang lalu bahwa pembelajaran seni budaya
dalam evaluasinya praktek, teori mengalir bersama praktek seni budaya. Oleh
karena itu perlu petunjuk atau modul praktek seni budaya yang dapat digunakan
siswa-siswi sekota Semarang. Pembuatan modul ini akan dibuat oleh pihak yang berkompeten
kerjasama dengan pihak ketiga,dengan konsep simbiosis mutualisme.
3. Kembangkan Seni kreatife
Sebagai bentuk
kreativitas guru dan siswa ,MGMP perlu membuat album musik pendidikan Salah.
Kita tahu sendiri bagaimana perkembangan musik saat ini, media televisi kurang
mengekspos lagu –lagu pendidikan. Anak sekarang cenderung hapal dengan
lagu-lagu popular yang rata-rata bertemakan cinta. Hal ini akan berdampak
kurang baik terhadap psikologi anak.
Oleh karena itu
munculnya album pendidikan adalah bentuk kreativitas guru seni budaya dalam
memperjuangkan pendidikan karakter di sekolah. Ada pelajaran yang menarik dalam
pembuatan album musik pendidikan tersebut. Karena siswa diajarkan mencipta
lagu, mengaransemen, merekam karya, mempromosikan karya, dan banyak pelajaran
yang sifatnya contekstual.
Bahkan hasil
karya siswa tersebut bisa dibuat program selanjutnya yaitu membuat vedioklip.
Dalam proses pembuatan vedio klip melibatkan pelajaran lain. Misalnya bahasa
Indonesia, seni rupa, seni tari, seni drama, TIK dan lain-lain. Software
pendukung kegiatan tersebut sekarang mudah didapat, bahkan bisa didouwnload
secara gratis.
4.Pembelajaran Outdoor
a.Kemah Seni Budaya
Pembelajaran
outdoor dapat mengembalikan kithoh seni budaya,
seni budaya dekat dengan alam,seni budaya dekat dengan Tuhan maka belajar di
alam raya sudah sewajarnya dan seharusnya. Dari pengembangan konsep ini perlu
diadakan kemah seni budaya.
Yaitu sejenis
kegiatan perkemahan di alam raya yang diikuti oleh siswa siswi perwakilan
sekolah sekota Semarang. Dalam kegiatan tersebut terdapat aktivitas berkesenian berupa apresiasi dan
ekspresi dari seni musik, seni tari, seni rupa bahkan seni teater. Selain ajang
silaturahmi antar sekolah,kegiatan ini merangkum aktivitas dan ekspresi seni
disetiap sekolah, dan dapat menginspirasi sekolah yang lain.
b.Rekor Muri seni budaya
Sebagai bentuk
aksi spektakuler ,MGMP seni budaya punya mimpi untuk mewujudkan rekor muri.
Alternatif yang muncul adalah tari massal yang diikuti ribuan siswa sekota
Semarang, bermain rekorder yang diikuti oleh ribuan siswa se kota Semarang atau
seni yang lain yang unik dan kolosal.
c.Studi Banding
Bagi guru seni
budaya kegiatan menggali ilmu tidak hanya dengan membaca buku atau praktek seni
budaya, tapi anjangsana ke sentra-sentra seni atau ke tokoh-tokoh seni lebih
bermanfaat dan bermartabat.
5. Melanjutkan, mengisi dan evaluasi
MGMP seni budaya sekarang tetap melanjutkan
program yang telah lalu dan merealisasikan program yang belum terlaksana. Secara
rinci dan jelas akan dibuat prota MGMP untuk disosialisasikan ke
sekolah-sekolah di kota Semarang, agar selaras,seimbang dan tercapai tujuan.
Pembuatan blog
seni budaya segera direalisasikan untuk mempermudah komunikasi dan informasi
kepada rekan-rekan guru seni budaya.
MGMP Seni
budaya mendukung program seni budaya dari Pemerintah atau pihak lain apabila
dipandang mampu.
Optimis
Aksi seni
budaya yang mencerdaskan guru dan membentuk siswa berkarakter adalah
tanggungjawab bersama. Oleh karena itu kepedulian dari lembaga terkait, sangat
diharapkan untuk suksesnya MGMP Seni Budaya. Dukungan semua pihak berupa
support dana akan sangat membantu langkah kami (MGMP) seni budaya dalam
mewujudkan visi kami yaitu menuju guru yang cerdas dan siswa berkarakter.
Sikap optimis
perlu kita tanamkan pada jajaran pengurus MGMP seni budaya, agar punya kekuatan
menjadikan mata pelajaran seni budaya sebagai pelopor pendidikan karakter di
sekolah.
Langganan:
Postingan (Atom)